Lagi pengen sedikit sotoy dan membahas teknik, sotoynya aga ilmiah juga sih walaupun pastinya ga terlalu akurat. Mohon maaf ya mas dan mba pelatih yang baca..ada yang sotoy disini..hehe
Salah satu teknik serangan PD yang suka saya gunakan itu adalah serangan ke leher, paling tidak ke leher dan kearah ketiak sebagai titik lemah. Yang coba saya bahas disini yang kearah leher.
Umumnya orang pasti tau kalo mukul leher pasti fatal, karena leher itu salah satu titik lemah dan hampir ga bisa ditahan serangan kearah itu ketika serangannya tembus. Disitu ada tenggorokan dan lain-lain yang mengganggu jalan nafas ketika terhantam. Salah satu efek serangan selain tenggorokan atau kerongkongan yang patah, bergeser, atau pendarahan adalah minimal jalan nafas yang terganggu, akan tetapi ada satu lokasi fatal yang ada di leher yang membutuhkan akurasi yang cukup ketika menyerang. Titik itu lazim dikenal dalam bahasa Inggris sebagai Vagus Nerve..
Salah satu fungsi dari vagus nerve ini adalah kegiatan syaraf yang berkaitan dengan jantung, tepatnya detak jantung. Gerakan parasimpatetik jantung ini juga di mediasikan oleh vagus nerve ini, dimana salah satu hubungannya adalah mengirim sinyal antara jantung ke otak. Ketika terjadi rasa sakit di jantung misalnya, vagus nerve ini yang melaksanakan tindakan memperlambat detak jantung sehingga mengurangi rasa sakit.
Apa yang terjadi ketika bagian ini menerima serangan langsung dengan presisi yang tinggi dan kekuatan pukulan yang cukup? Yang akan terjadi adalah gangguan sinyal syaraf antara vagus nerve dengan tulang belakang dan otak. Dua jaringan utama syaraf tersebut akan seolah mendapatkan sinyal bahwa jantung kita mengalami sebuah tekanan yang besar dalam kegiatannya dan membahayakan jantung itu. Sinyal yang kemudian akan diterima jantung tersebut adalah untuk melambatkan diri, dan lebihnya menghentikan kegiatannya.
Bisalah diambil kesimpulan betapa fatalnya daerah leher. Sebuah pengingatan teman-teman untuk tidak bercanda dalam hal apapun yang berujung pada menekan atau memukul leher. Akibatnya bisa fatal loh, tulisan ini untuk menambah khasanah saja, tidak untuk memprovokasi teman-teman untuk meniru walaupun ini bisa dipelajari. Tapi ingat, beladiri untuk bela diri, bukan untuk cari lawan dan menyakiti.
Wallohu’alam…
Leave a comment